HYUN!
Written
by Jaenimpark
Cast
: Kim Taehyung, Byun Baekhyun, Jung Daehyun
Support
Cast : Find It By Your Self
Genre
: Family, Comedy, Slice of Life, Friendship, Yaoi? Maybe.
Length
: Chapter
Rating
: PG-15
Notes
: This fanfiction belong to me. Kim Taehyung belong to Bighit. Byun Baekhyun
belong to SM. Jung Daehyun belong to TS. NO PLAGIARISM! DON’T LIKE? DON’T READ!
-
-
-
Jadi bagaimana jika Alien dari EXO Planet dan Alien
dari MATO Planet menikah dan memiliki anak? Bukankah kedengarannya menarik?
Apakah kehidupan mereka akan tentram sebagai sebuah keluarga alien? Entahlah.
Aku tak tau. Yang jelas mereka pasti masih bisa melanjutkan hidup. Yah meskipun
dengan ‘sedikit’ kekacauan.
-
-
“Appa?! Apa yang
sebenarnya sedang terjadi? Ada apa dengan eomma?! Appa! Marhaebwa!”
Taehyung
mengguncang tubuh lemas appanya yang tengah terduduk lemas diruang tunggu rumah
sakit itu. Tatapannya kosong. Lidahnya pun tak sanggup mengucap sepatah
katapun. Kedua manik hitamnya melirik kepada wajah sang anak yang melukiskan
kefrustasian atas apa yang sedang terjadi pada istrinyanya. Sebelum Taehyung
sempat melayangkan kepalan tangannya pada tembok yang berdiri kokoh dibelakang
appanya sebuah suara membatalkannya.
“Jung
Daehyun-Shi?”
Kedua anak dan
bapak itu menoleh pada pemilik suara barusan.
“Ah, aku dokter
yang menangani istrimu. Bisa ikut ke ruanganku sebentar? Ada beberapa hal yang
ingin kuperjelas tentang keadaan istri tuan”
“Nde songsaengnim”
Tanpa babibu lagi
daehyun langsung patuh dan mengikuti lelaki yang mengaku seprofesi dengannya
itu setelah menjawabnya.
***
“Tae..”
“…….”
“Dae…”
“………”
“Mian…”
“……..”
“YAAA!! Bukankah semestinya kalian yang minta maaf
padaku?! Kenapa jadi aku yang memohon pada kalian?! Aish”
Namja manis bersurai coklat gelap nan tengah terbaring
diatas ranjang diruangan serba putih itu membentak kedua namja lainnya yang
tengah berdiri membelakanginya. Mereka benar-benar tak mengacuhkan panggilannya
sedari tadi. Tepatnya sejak sesaat setelah ia tersadar. Dari apa? Oh ya, tentu saja
dari pingsan yang dikarenakan aksi mogok makannya. Dua namja lainnya diruangan
itu tak bergeming dari posisi mereka, menyilangkan tangan mereka dan
membelakangi namja manis itu. Mereka tak menjawab satu pertanyaanpun darinya.
Bahkan satu hurufpun. Menatap balikpun tidak.
Setelah akhirnya tak tahan lagi, namja bertubuh mungil
itu memutuskan untuk bangkit dan menggenggam tiang penyangga tempat
menggantungkan infusenya lalu lantas berjalan menuju hadapan kedua orang
itu. Mungkin untuk memastikan bibir kedua namja itu tak terjahit?
Namun tak perlu menunggu semenitpun, aksinya itu membuat
namja yang dipanggilnya dae itu naik pitam.
“Ya! Jung Baekhyun! Kau pikir apa yang kau lakukan hah?!
Kembali ke kasurmu!”
Daehyun bereaksi melihat orang yang dipanggilnya
baekhyun itu, menyadari ia sudah beranjak dari kasurnya.
“Tidak mau!”
Balas baekhyun melawan lalu melipat tangannya,
mengisyaratkan ia akan tetap berdiri disana.
“Taehyung! pegang kakinya!”
Perintah namja itu pada anaknya.
“Nde appa”
Jawabnya menurut lalu segera melaksanakan perintah
appanya.
“Ya! Apa yang akan kalian lakukan?! Lepaskan aku! Ya!
Turunkan aku! Jungdae! Jungtae! Kalian akan mati jika tak berhenti. YAA!!”
Kedua namja itu mengangkat baekhyun kembali ke kasurnya
seperti tengah memindahkan sebuah karung beras. Baekhyun tetap meronta-ronta
meski tau tak akan dilepaskan. Ia benar-benar telah dibuat kesal oleh anak dan
suaminya itu. Mereka berdua,aish benar-benar. Bahkan sempat-sempatnya
menertawakan ketidak berdayaan dirinya.
“Chogiyo? Wah sepertinya aku melewatkan sesuatu. Bahagia
sekali atmosfer disini”
Sebuah suara yang tampaknya mengusik pendengaran
baekhyun membuat ketiga namja itu terdiam melihat kedatangan seorang namja
jangkung berparas tampan yang seolah-olah kedatangannya tak diharapkan itu, namun
tiada yang tau harus berbuat apa padanya.
“Kim Seokjin?”
Taehyung yang terlebih dahulu sadar dari
ketercengangannya angkat bicara.
“Apa yang kau lakukan disini?”
Baekhyun bertanya dengan nada super ketus ala ibu-ibu
rumah tangganya.
“Oh mian, aku tiba-tiba menyela. Annyeonghaseyo Eommonim, bagaimana keadaanmu? Apa sudah
baikan? Aku dengar dari taehyung eommonim sempat pingsan dan dilarikan ke rumah
sakit ayahku ini, maaf aku baru sempat menjengukmu sesore ini karena terlalu
lama memilih buket bunga ini untukmu, karena tampaknya tak ada bunga yang bisa
menyamai kecantikan eommonim, jadi setidaknya bunga mawar ini bisa membuat
perasaan eommonim sedikit membaik karena wanginya, yeogi”
Seokjin kemudian menyerahkan sebuket bunga mawar segar
dengan wangi semerbak pada baekhyun yang tampak menyembunyikan wajah tersipunya
itu. Ia tetap harus menjaga harga dirinya. Mana mungkin seorang namja ingusan
ini mampu memenangkan hatinya. Ia tak semudah itu untuk diluluhkan. Huh.
“Aigoo baik sekali ne temanmu ini Taehyung, sampai
memberikan eomma bunga segala, tidak sama seperti seseorang disana yang bahkan
tak mengacuhkan istrinya ini sejak sadar tadi”
Sindir baekhyun sambil memberikan death glarenya pada
daehyun yang menatapnya dengan takut-takut dari sisi ranjang.
Taehyung yang bingung atas ada apa dengan makhluk
bernama Kim Seokjin itu sudah tak tahan lagi. Ia tak kuat berlama-lama berada
diruangan yang sama dengan manusia kejam itu.
“Eomma, Appa, aku pulang dulu ne? Ada beberapa tugas
sekolah yang harus ku selesaikan”
“Eo, kalau memang begitu baiklah, appa yang akan
menemani eommamu disini”
Permintaannya itu langsung diiyakan oleh sang appa. Belum sempat ia
menghembuskan nafas lega, Sebuah kalimat tawaran dari Kim Seokjin membuat
kelegaannya itu runtuh.
“Bagaimana kalau aku antar? Kebetulan aku juga akan
pulang. Bolehkah Eommonim? Daehyun Ahjussi?”
“Geurae, tidak baik pulang malam sendirian, pulanglah
bersama Seokjin ne Taetae”
Respon eommanya semakin membuat Taehyung ingin menangis.
“Ah eommaa”
Rengeknya dengan wajah memelas. Sementara eommanya
mengibaskan tangannya, mengisyaratkan agar Taehyung lekas beranjak dari
kamarnya itu. Dengan berat akhirnya Taehyung mengikuti langkah Seokjin yang
sudah lebih dulu pamit dan berjalan menuju tempat mobilnya diparkir. Tenanglah
Taehyung, ia hanya akan mengantarmu pulang, pasti tak akan terjadi apa-apa, kau
harus yakin bahwa Seokjin adalah orang baik untuk malam ini.
***
“Kau masih belum mau makan?”
Tanya daehyun pada anaenya yang tengah menggonta-ganti
channel televisi diruangan tempat ia dirawat itu. yang ditanyai hanya
menggeleng pelan sambil terus menekan remote televisi itu.
“Kau masih marah?”
Tanyanya lagi sambil mendekat dan duduk ditepi ranjang tempat
baekhyun duduk sekarang. Dan sekali lagi hanya ditanggapi dengan sedikit
gelengan olehnya.
“Arasseo”
Ujar daehyun lalu beranjak menuju pintu keluar, yang
membuat baekhyun akhirnya bicara.
“Ya, mau kemana kau?”
Daehyun mendekati baekhyun lalu berbalik dan berlutut.
“Naiklah”
Daehyun menyodorkan punggungnya pada baekhyun.
“Eoh?”
Baekhyun yang meskipun sedikit kesal tetap mengikuti
instruksi daehyun. Ia turun dari ranjangnya dan lalu memeluk leher daehyun agar
tak jatuh saat digendong nanti.
“Yosh”
Daehyun berdiri dan memegangi kaki anaenya agar tak
jatuh, dan lalu meninggalkan ruangan itu menuju taman rumah sakit untuk
mencairkan suasana hati istrinya yang sedari tadi tampak tak baik-baik saja
itu.
“Berat?”
Tanya baekhyun sedikit canggung. Daehyun menggeleng
sambil terus melanjutkan langkahnya.
“Mian..”
Daehyun tak merespon permintaan maaf istrinya itu, maaf
untuk apa?
“Aku sudah membuatmu khawatir. Aku tak akan
mengulanginya lagi. Jeongmal mianhae”
Pernyataannya barusan membuat senyum mengembang dibibir
daehyun. Ia kemudian menurunkan baekhyun disebuah kursi taman yang berada tak
jauh dari tempat ia berdiri barusan, berbalik dan menatap baekhyun yang tengah
mendongak, karena posisinya yang sedang duduk saat ini membuat daehyun terlalu
tinggi untuk dilihat. Kedua tangannya kemudian menyentuh pipi baekhyun dan lalu
mendaratkan sebuah ciuman dikening istrinya, membuat yang dicium sedikit
terkejut.
“Hehe”
Daehyun terkekeh melihat tampang istrinya yang setengah
shock karena dicium tiba-tiba itu.
Namun kegiatan mesra-mesraan mereka sekali lagi harus
terusik oleh sesuatu yang….
“Appa”
Sedikit mengejutkan.
TBC
HYUN! [Chapter 6]
HYUN! [Chapter 7]
HYUN! [Chapter 8]
HYUN! [Season 2 Chapter 1]
HYUN! [Season 2 Chapter 2]
HYUN! [Chapter 7]
HYUN! [Chapter 8]
HYUN! [Season 2 Chapter 1]
HYUN! [Season 2 Chapter 2]
HUWAAAAAAAA HALO READERSKUH YANG SANGAT KURINDUKAN
SEJAGAD RAYAAAA. MAAPKAN AUTHORMU YANG BEJAD INI TELAH MENGANGGUR SELAMA
BERBULAN-BULAN SEPERTI BANG TOYIB T___T PERCAYALAH SESUNGGUHNYA SAYA SAYANG
KALIAN. MWAAA :***
Wahahah akirnya chapt 5 ini telah selesai, lama banget
ya? Iyalah, bukan lama bikinnya, tapi lama karna gapunya waktu dan ga ada mood
buat bikin whahaha mianin nega ya chingu. Sekarang nega udah ga sibuk dong.
Nega janji bakal lanjutin chapt selanjutnya dalam waktu dekat, mwa mwa :*
OIYA SEKALIAN MOHON MAAP LAHIR DAN BATIN SEMUANYA.
MAAPKAN AUTHOR YANG BANYAK SALAH INI. SERING LAMA UPDATE, SERING MENG-OOC-KAN
BIAS KALIAN, DAN LAIN LAIN.
YANG GA TINGGALIN JEJAK PUASANYA GA VAROKAH :v KALIAN
SEMANGAT NULISKU CHINGUH :*

Tidak ada komentar:
Posting Komentar